Saturday, May 31, 2008

Terbuka...

Assalamualaikum...

Bersorakan orang2 di negeri maju ini.... Mereka dah menang... Seronok saya lihat mereka menyanyi, menari and ader juger yang berpelukan dan berdoa atas kejayaan mereka... Bagus laa.. Mereka ada prinsip yang mereka percaya akan membawa kepada kebahagiaan diri sendiri dan orang lain...

Di saat itu, tidak ader yang mengeluarkan nama2 kaum or agama... Mereka sumer bersatu atas dasar kesenangan dan hak masing2.... Siapa kata krisis kaum di negara nih makin meruncing?? Saya rasa, ia masih boleh diselamatkan... Segelintir pihak yang masih cuba nak merosak kan keharmonian negara ini perlu dimusnahkan.... Kerana mereka memiliki hati yang sangat busuk, sama dengan Yahudi laknatullah....

Kita akan mula bersatu sekiranya masalah yang muncul menyebabkan semua pihak akan mengalami kerugian... For me, ini adalah salah satu langkah untuk menyatupadukan kaum2 di Malaysia... Kalau boleh sumer rakyat Malaysia akan mengaku mereka sebagai Bangsa Malaysia, bukan kaum Melayu, Cina or India...

Dari situ kita akan mula memahami dan mengenali mereka yang disekeliling lebih rapat. Pada masa ini, hati kita akan terbuka dan kita akan mula menerima bahawa kita adalah satu bangsa, satu bahasa, satu negara.

Biler cakap pasal hati terbuka, saya teringat tentang satu perkara. Adakalanya, seseorang itu akan membukakan hati nya pada kiter. Sekiranya kita perasan akan itu, maka kita akan turut menerima and membuka hati kita pada nya juga.

Tapi, adakala juga dia membuka hatinya. Namun kita ditimpa dilema untuk menerima nya. Hati kita meminati orang yang lain, tiba2 saja datang orang yang lain. Siapa akan kita pilih? Apa akan kita buat? Menolak, walaupun orang itu paham and menerimanya hatinya tetap terguris. Melayan, menyiksa hati yang tulus ihklas dan ia adalah tindakan yang sangat kejam....

Namun adakalanya, dia membuka tapi dia tidak sangka kita akan menerima nya. Lalu dia panik and terus mengatakan dia silap. Sedih dan keliru... Kita sering bertanya, apa erti semua ini? Kenapa perkara sebegini perlu terjadi pada diri kita?

Semua nya ada hikmah nya... Cumer kiter tak perasan or belum masanya untuk kita mengetahui apa yang telah ditakdirkan kepada kita... Inilah yang sering saya katakan pada diri sendiri semenjak saya mula2 merasai pedih nya cinta...

It was 6 years ago. I think Ive matured since then... I learn many things that I dont understand before and I experience everything that I couldnt do before... Somehow, true love was never there... Perhaps true love is just an illusion? Semakin lama, ilusi itu semakin menjadi kenyataan...

Perhaps, true love is there but we need to work for it... But, they wouldnt give us the chance to prove that we can have that true love together... No... Mereka tak pernah... Biler kiter buka hati kiter, mereka akan cepat2 menutup peluang itu... Membiarkan kita terluka berdarah...

Inilah dunia sekrang... Majoritinya will never give us a chance even a bit...

Sekian...

Wassalamualaikum w.b.t.

No comments: